Minggu, 12 April 2015

3 unsur cinta kasih menurut sarwono



Menurut kamus umum bahasa Indonesia W.J.S Poerwadarminta, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau sangat tertarik hatinya.Sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan.Kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta kasih dapat diartikan sebaga perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan.

Pengertian tentang cinta dikemukakan juga oleh Dr Sarlito W. Sarwono dikatakan bahwa cinta memiliki tiga unsur yaitu :

1.keterikatan

adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia, ada uang sedikit beli hadiah untuk dia.
Contohnya : sepasang kekasih yang mempunyai hubungan berpacaran yang salah satunya terlalu terikat sehingga dia rela menghabiskan waktu dan uang diprioritaskan hanya untuk kekasihnya. Dan juga seorang ibu yang sangat prioritaskan anaknya dengan memberi uang untuk anaknya dari hasil pekerjaannya.

2.keintiman

adanya kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi panggilan formal seperti bapak, ibu saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan sayang dan sebagainya. Makan minum sepiring-cangkir tanpa rasa iri, pinjam meminjam baju, saling memakai uang tanpa rasa berhutang, tidak saling menyimpan rahasia dan lain-lainnya.
Contohnya : hubungan yang sudah bersuami istri dalam kesehariannya berdua seperti makan sepiring berdua dan saling melengkapi/ membantu  tanpa ada rasa berhutang dan juga tidak ada rahasia yang ditutup-tutupi satu sama lain.

3.kemesraan

adanya rasa ingin membelai dan dibelai, rasa kangen rindu kalo jauh atau lama tak bertemu, adanya ucapan-ucapan yang mengungkapan rasa sayang dan seterusnya.
Contohnya : suatu hubungan sepasang kekasih yang terjadi kepada remaja yang saling kangen dan rindu ingin terus bertemu dan berjumpa dengan mengungkapkan rasa sayang. dan juga bisa kepada orangtua yang jauh keberadaannya dengan anaknya yang lama tak bertemu, sangat rindu dan ingin membelai mengungkapkan rasa sayang kepada anaknya.


tidak semua unsur cinta itu sama kuatnya. kadang kadang ada yang keterikatannya sangat kuat tetapi keintiman atau kemesraannya kurang, cinta seperti ini mengandung kesetiaan yg kuat dan kecemburuan yang besar, sehingga dirasakan oleh pasangannya sebagai dingin atau hambar karena tidak ada kehangatan yang ditimbulkan oleh kemesraan dan keintiman.






Referensi :
Widyo Nugroho, Achmad Muchji. 1996. Ilmu Budaya Dasar. Jakarta : Universitas Gunadarma

Tidak ada komentar:

Posting Komentar